hariancentral.com | ASAHAN : Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) dan Festival Nasyid ke – 52 tahun 2021 tingkat Kecamatan Kota Kisaran Timur secara resmi dibuka Camat Kota Kisaran Timur, H Rahmat Hidayat Siregar SSos MSi yang dipusatkan di Masjid Siti Zubaidah Kelurahan Mutiara. Tampak hadir : Kapolsek, Danramil, KUA, Imtaq, MUI, BKM, Lurah, Kepling, LPM, kafilah dan masyarakat, Rabu (27/1/2021).
Ketua panitia, Hadi Rafitra Hasibuan MA melaporkan jumlah peserta yang mengikuti MTQ dan Festival Nasyid ke 52 tahun 2021 tingkat Kecamatan Kota Kisaran Timur sebanyak 184 orang (tartil : putra 12 orang, putri 12 orang), (tilawah : putra anak anak 12 orang, putri anak anak 12 orang, putra remaja 12 orang, putri remaja 12 orang, putra dewasa 6 orang, putri dewasa 7 orang), (fahmil : putra 5 orang, putri 4 orang), (syahril : putra 7 orang, putri 6 orang), (khotil naskah : putra 5 orang, putri 6 orang, (dekorasi : putra 2 orang, putri 5 orang, (mushab : putra 3 orang, putri 5 orang), (hifzil 1 juz : putra 11orang, putri 10 orang, 5 juz : putra 8 orang, putri 7 orang, 10 juz : putra 4 orang, putri 3 orang, 20 juz : putra 2 orang, 30 jus : putra 1 orang, 30 juz : putri 2 orang) dan nasyid : putra 3 grup, putri 6 grup).
“Lokasi yang digunakan untuk fahmil dan khotil di SMPN 1 Kisaran, syahril di Kantor Lurah Mutiara, hifzil di Masjid Al-Fallah Mutiara, tartil, tilawah dan nasyid di Masjid Siti Zubaidah Mutiara. Pelaksanaan MTQ dan Festival Nasyid menerapkan protokol kesehatan,” kata Rafitra.
Camat Kota Kisaran Timur mengucapkan terima kasih kepada panitia dan seluruh pihak yang telah membantu pelaksanaan MTQ dan festival nasyid ke – 52 tahun 2021 tingkat Kecamatan Kota Kisaran Timur.
“Saya ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu kegiatan ini, baik Lurah, Imtaq dan pihak lainnya yang ikut menyaring para kafilah di Kelurahannya masing masing untuk bertanding di tingkat Kecamatan. Lurah diharapkan mengkoordinir dan bertanggung jawab kepada kafilahnya masing masing. Kemenangan itu bukanlah hal yang utama, tetapi yang paling utama adalah bagaimana cara kita menyiarkan dan mengenalkan ajaran dan kesenian agama Islam kepada para generasi muda kita sejak dini. Ini merupakan target dan tujuan utama dari Pemerintah Kabupaten Asahan. Saya berharap kepada orang tua dapat membimbing anak anaknya untuk mempelajari ajaran dan kesenian agama Islam, sehingga anak anak kita memiliki mental dan kepribadian yang baik.Kepada dewan juri saya meminta agar melaksanakan tugasnya dengan cara profesional tanpa ada memihak kafilah manapun.
Diakhir sambutannya, Hidayat tidak bosan bosannya mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan yaitu mencuci tangan pakai sabun dengan air mengalir, jaga jarak, hindari kerumunan dan meningkatkan imun tubuh, sehingga wabah covid 19 di Asahan dapat kita cegah penyebarannya. *AA